Peduli Kesehatan Ibu dan Anak, Serda B. Hutabarat Dampingi Kegiatan Posyandu di Desa Tuhtuhan
![]() |
Babinsa Koramil 0109-04/Simpang Kanan, Serda B. Hutabarat, turut serta mendampingi kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) |
Kegiatan Posyandu yang digelar secara rutin ini merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan dasar yang sangat vital dalam menekan angka stunting, meningkatkan kesehatan ibu hamil, serta memantau tumbuh kembang balita dan bayi di wilayah pedesaan. Keikutsertaan Serda B. Hutabarat dalam kegiatan ini menunjukkan sinergi positif antara TNI dan tenaga kesehatan dalam meningkatkan taraf kesehatan masyarakat di wilayah binaan.
Kegiatan dimulai sejak pagi hari, dengan antusiasme warga yang terlihat cukup tinggi. Para ibu membawa anak-anak mereka untuk mendapatkan layanan kesehatan seperti penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, imunisasi, pemeriksaan kehamilan, hingga penyuluhan gizi. Selain itu, para kader Posyandu yang berasal dari masyarakat setempat turut membantu dalam proses administrasi dan pendampingan.
Kehadiran Babinsa bukan hanya sebagai bentuk pengawasan dan pendampingan, tetapi juga sebagai wujud nyata dari komitmen TNI dalam mendukung pembangunan di sektor non-militer, terutama di bidang kesehatan dan sosial. Serda B. Hutabarat terlihat aktif membantu petugas dalam mengatur jalannya kegiatan, memfasilitasi warga yang hadir, serta memberikan motivasi kepada para ibu untuk terus rutin mengikuti kegiatan Posyandu.
Petugas kesehatan dari Puskesmas juga memberikan penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya pemberian ASI eksklusif, pemantauan tumbuh kembang anak secara berkala, serta kebersihan lingkungan untuk mencegah penyakit menular. Dengan pendekatan yang komunikatif dan edukatif, kegiatan ini tidak hanya bersifat pelayanan, tetapi juga pembelajaran bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap kesehatan keluarga.
Kegiatan Posyandu ini diakhiri dengan pembagian makanan tambahan bergizi kepada para balita yang hadir, sebagai bagian dari program perbaikan gizi anak-anak di wilayah tersebut. Diharapkan kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut secara berkesinambungan dan mendapatkan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat.
Melalui kolaborasi antara TNI, tenaga medis, aparatur desa, dan warga, pembangunan kesehatan masyarakat dapat tercapai lebih optimal. Kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial yang menjadi fondasi utama dalam memperkuat ketahanan masyarakat desa, baik secara fisik maupun sosial. (*Informasi Singkil)